UDIN SEDUNIA

Nama aslinya adalah Sualuddin.Alamat RT.01 Gubuk jalin, desa montong gamang, kec Kopang lombok tengah - NTB. Sekarang dia study di STKIP Hamzanwadi Selong

Minat: nyanyi, cipta lagu, joking

Film Favorit: Avatar, Death race, Spiderman

Musik Favorit: Hip hop, Dangdut, Pop, Rock

Nama2 yang mengubah wajah musik kita


koes plus Nama koes plus sangat mengubah wajah musik lokal di masa awal kemerdekaan.. gak usah dijelasin pengaruh band ini terhadap industri musik lokal. koes plus ini adalah band yang paling terproduktif (900 lagu, 93 album). Puluhan hits macam "Bunga di tepi jalan", "Bis Sekolah", "Bujangan", "Manis & Sayang" dll. warna musiknya juga banyak juga mulai dari rock & roll ala The Beatles, Pop Jawa, Keroncong, Melayu dll.   


Ir. Soekarno 
"loch koq Ir.Soekarno..beliaukan presiden pertama kita ?"mungkin itu pertannyaan anda
 

Memang yang kita bicarakan ini adalah Ir. Soekarno, sang proklamator itu.Ternyata beliau adalah salah satu pencetus gerakan mencintai musik negeri sendiri pada awal tahun 60-an dimana The Beatles sedang merajalela, Elvis Preasley sedang jaya-jayanya, orang - orang muda Indonesia pun mulai mengikuti gaya mereka, mendengarkan lagu - lagu mereka sampai - sampai melupakan musik negeri sendiri. Nah pada saat itulah Presiden pertama kita ini mengeluarkan pernyataan untuk lebih mencintai musik sendiri (walaupun terdapat "Muuaaach" dipenjarakannya Koes Plus karena sering menyanyikan lagu The Beatles) 
H. Benyamin Sueb 

Yang ngaku gede dan lahir di Jakarta pada tahu artis ini. Penyanyi yang dari umur 3 tahun udah ngamen dijalanan ini sudah mempunyai kurang lebih 75-an album. Bukan hanya di musik di industri perfilm-an 53 judul film pun sudah dibintanginya. Lagu - lagunya seperti Kompor Meleduk masih di gemari sampai sekarang (malahan di bikin dangdut koplo hahahaha), gaya beliau juga banyak ditiru anak muda jaman sekarang
 





Titiek Puspa

Pernah dengar lagu ...... 

"Kupu-Kupu Malam & Apanya dong "
 

Kedua lagu tersebut merupakan lagu yang awalnya dipopulerkan oleh  Titiek Puspa. Walaupun ternyata beliau tidak memiliki kemampuan untuk bermain alat musik namun beliau memiliki kemampuan mencipta lagu yang sangat hebat (terbukti kan lewat hits-hitsnya). Sehingga gak berlebihan kalau  dibilang beliau adalah salah satu penyanyi wanita yang pernah memberikan andil besar di musik Indonesia.
 



Rhoma Irama

Jangan di tanya lagi....dari pejabat sampai penjahat pasti tahu Raja Dangdut Rhoma Irama...hahahaha
dari yang yang kawin sirih hingga penggemar poligami pasti pernah merasakan suara khasnya..

malah agak berlebihan kalau aq bilang  rajanya dangdut di tanah air ini.. karena dilihat dari bagaimana beliau mempopulerkan musik dangdut, bahkan diera musik pop merajalela seperti sekarang beliau masih ingin membangkitkan musik dangdut (lewat anaknya bernama amank..ehh salah Ridho Irama...hehehehe). 
Salut deh saya pokoknya......Muuuuuaaach..




Gombloh 
"di radio...aku dengar...lagu kesayanganmu"sebait kata judul lagu "di radio" itu hingga masih dimelambung tinggi saja....dan Tahu lagu "kebyar - kebyar" kan ?lagu tersebut merupakan ciptaan dari gombloh. malah  lagu "kebyar - kebyar" pasti lah berkumandang ketika 17 agustusan dibanyak wilayah di Indonesia (bersaing ama lagu bendera-nya coklat). jadi kayaknya sebagai Lagu Kebangsaan Alternatif gitu ya...

Ian Antono 
Bagi para gitaris pastilah tidak asing ketika mendengar nama ini. Sebagai gitaris grup band God Bless, Ian sudah membuktikan kehebatannya sebagai gitaris papan atas Indonesia. Para gitaris - gitaris ternama seperti Eross dan Dewa Budjana pun mengakui kemampuan seorang Ian. Ian Antono adalah Role model para
guitar Hero Indonesia

Guruh Soekarno Putra
Beliau adalah salah satu musisi terbaik di Indonesia, beliau mencoba menggabungkan musik tradisional dengan musik pop. Coba simak lagu - lagu beliau seperti "Galih dan Ratna", "Kala Cinta menggoda", ataupun lagu - lagu beliau bersama bandnya Guruh Gypsi
 

Chicha Koeswoyo 
Penyanyi cilik pertama yang keliling Indonesia ini mempopulerkan lagu Heli...(guk guk guk hahahaha)
nah disaat itulah pengemar dari kalangan anak2 sudah mulai menyukai akan lagu/atau nyayian anak2..
 

Ebiet G Ade 
"Perjalanan ini, terasa sungguh menyedihkan..."
Tahu penggalan lirik lagu diataskan ? tosss... lagu berjudul "berita kepada kawan" ini selalu menjadi trens saat musibah melanda negeri kita.Ebiet salah satu pencipta lirik terbaik menurut saya. Bagaimana tidak lirik - lirik lagunya terdengar seperti puisi yang dinyanyikan


Iwan Fals
Siapa yang gak kenal Iwan Fals di Indonesia..?? Bob Dylan-nya Indonesia, Mungkin banyak orang berkata seperti itu. Pria yang bernama asli Virgiawan Listanto ini sangat pintar banget membuat lagu - lagu yang sangat provokatif, lirik - liriknya sangat nakal dan liar tapi sangat romantis banget hahahaha....

Rhoma Irama

Nama Asli : Raden Oma Irama
Lahir : Tasikmalaya, 11 Desember 1946
Ayah : Raden Burdah Anggawirya. Ibu : Tuti Juariah
Isteri : Ricca Rachim (11 April 1959)
Pendidikan :
SD Kibono Manggarai Jakarta. SMP Negeri XV Jakarta. SMA Negeri VIII Jakarta (sampai kelas II). SMA PSKD Jakarta. St Joseph Solo. SMA 17 Agustus Tebet Jakarta. Fakultas Sospol Universitas 17 Agustus
Pada tahun tujuh puluhan, Rhoma sudah menjadi penyanyi dan musisi ternama setelah jatuh bangun dalam mendirikan band musik, mulai dari band Gayhand tahun 1963. Tak lama kemudian, ia pindah masuk Orkes Chandra Leka, sampai akhirnya membentuk band sendiri bernama Soneta yang sejak 13 Oktober 1973 mulai berkibar.
Berdasarkan data penjualan kaset, dan jumlah penonton film- film yang dibintanginya, penggemar Rhoma tidak kurang dari 15 juta atau 10% penduduk Indonesia. Ini catatan sampai pertengahan 1984.
Rhoma Irama terhitung sebagai salah satu penghibur yang paling sukses dalam mengumpulkan massa.bukan hanya tampil di dalam negeri tapi ia juga pernah tampil di Kuala Lumpur, Singapura, dan Brunei dengan jumlah penonton yang hampir sama ketika ia tampil di indonesia. sering dalam konser Rhoma Irama, penonton jatuh pingsan akibat berdesakan. Orang menyebut musik Rhoma adalah musik dangdut, sementara ia sendiri lebih suka bila musiknya disebut sebagai irama Melayu.

Pada 13 Oktober 1973, Rhoma mencanangkan semboyan "Voice of Moslem" (Suara Muslim) yang bertujuan menjadi agen pembaharu musik Melayu yang memadukan unsur musik rock dalam musik Melayu serta melakukan improvisasi atas aransemen, syair, lirik, kostum dan penampilan di atas panggung.menurut Achmad Albar, penyanyi rock tersohor, "Rhoma pionir. Pintar mengawinkan orkes Melayu dengan rock". Tetapi jika kita amati ternyata bukan hanya rock yang dipadu oleh rhoma irama tetapi musik pop, india, dan orkestra juga. inilah yang menyebabkan setiap lagu rhoma memiiki cita rasa yang berbeda.

Bagi para penyanyi dangdut lagu rhoma mewakili semua suasana ada nuansa agama, cinta remaja, cinta kepada orang tua, kepada bangsa, kritik sosial, dan lain-lain. "mustahil mengadakan panggung dangdut tampa menampilkan lagu Bang Rhoma, karena semua menyukai lagu rhoma", begitu tanggapan beberapa penyanyi dangdut dalam suatu acara TV.
Rhoma juga sukses di dunia film, setidaknya secara komersial. Data PT Perfin menyebutkan, hampir semua film Rhoma selalu laku. Bahkan sebelum sebuah film selesai diproses, orang sudah membelinya. Satria Bergitar, misalnya. Film yang dibuat dengan biaya Rp 750 juta ini, ketika belum rampung sudah memperoleh pialang Rp 400 juta.Tetapi, Rhoma tidak pernah makan dari uang film. Ia hidup dari uang kaset, kata Benny Muharam, kakak Rhoma, yang jadi produser PT Rhoma Film. Hasil film disumbangkan untuk, antara lain, masjid, yatim piatu, kegiatan remaja, dan perbaikan kampung.
Rhoma Irama sempat kuliah di Universitas 17 agustus Jakarta, tetapi tidak menyelesaikannya, "ternyata belajar diluar lebih asyik dan menantang" katanya suatu saat. ia sendiri mengatakan bahwa ia banyak menjadi rujukan penelitian ada kurang lebih 7 skripsi tentang musiknya telah dihasilkan. selain itu peneliti asing juga kerap menjadikannya sebagai objek penelitian seperti William H. Frederick, doktor sosiologi Universitas Ohio, AS yang meneliti tentang kekuatan popularitas serta pengaruh rhoma irama pada masyarakat.

Pada bulan Februari 2005, dia memperoleh gelar doktor honoris causa dari American University of Hawaii dalam bidang dangdut, namun gelar tersebut dipertanyakan banyak pihak karena universitas ini diketahui tidak mempunyai murid sama sekali di Amerika Serikat sendiri, dan hanya mengeluarkan gelar kepada warga non-AS di luar negeri. Selain itu, universitas ini tidak diakreditasikan oleh pemerintah negara bagian Hawaii. sayang sekali padahal seharusnya rhoma irama berhak mendapatkan gelar doctor honouris causa dari lembaga pendidikan resmi karena kepiawannya sebagai Musisi, pencipta lagu,dan Bintang layar lebar. karena selama karirnya seperti yang diungkapkan ia telah menciptkan 685 buah lagu dan bermain di lebih 10 film. mungkin tidak ada artis Indonesia yang mampu menciptakan sedemikian banyak lagu, sekaligus membintangi banyak film.
Rhoma sendiri adalah suami penyanyi dangdut Rica Rachim, yang dinikahinya sekitar tahun 1984. Pernikahan itu pun berlangsung diam-diam, karena pada saat itu Rhoma masih berstatus suami Veronica (alm). Baru tahun 1985 Rhoma menceraikan Veronika secara resmi.
Sejarah seperti terulang, Rhoma juga pernah menikah secara sirri (diam-diam) dengan aktris Lely Angraeni atau Angel Lelga). Pernikahan mereka tidak tercium media, baru diketahui setelah resmi Rhoma menceraikan Angel lewat konferensi pers.
Diskografi:
Ke Bina Ria (1974). Joget (1975). Penasaran (1976). Hak Asasi (1977). Gitar Tua Oma Irama (1977)
Berkelana (1978). Rupiah (1978). Begadang (1978)
Filmografi:
Oma Irama Penasaran (1976). Gitar Tua Oma Irama (1977). Darah Muda (1977). Rhoma Irama Berkelana I (1978). Rhoma Irama Berkelana II (1978). Begadang (1978). Raja Dangdut (1978). Cinta Segitiga (1979)
Camelia (1979). Perjuangan dan Doa (1980). Melody Cinta Rhoma Irama (1980).Badai Diawal Bahagia (1981). Satria Bergitar (1984).Cinta Kembar (1984). Pengabdian (1985).Kemilau Cinta di Langit Jingga (1985). Menggapai Matahari I (1986). Menggapai Matahari II (1986). Nada-nada Rindu (1987). Bunga Desa (1988). Jaka Swara (1990).Nada dan Dakwah (1991). Takbir Biru (1994)
(dihimpun dari berbagai sumber)

Ruth Sahanaya

Tempat/Tanggal Lahir: Bandung, Jawa Barat, 1 September 1966
Suami: Jeffry Waworuntu
Anak:1. Nadine Emanuella W. 2. Amabel Odelia W.
Nama Ayah: EH Jansen AE Sahanaya. Nama Ibu: Alvarez
Pendidikan: Lembaga Pendidikan Sekretaris, Santa Angela, Bandung
Karir: Penyanyi, vokalis tamu pada kelompok Krakatau Band, Karimata, Funk Section, Twilight Orchestra.
Album:
Seputih Kasih (1987); Tak Kuduga (1989); Kaulah Segalanya (1992); Yang Terbaik (1994); Uthe (1996); Berserahlah Kepada Yesus-Gospel (1997); Kasih (1999)
PENGHARGAAN :
- Juara Pertama, Festival Pop Singer di Bandung (1983)
- Juara Pertama, Kejuaraan Radio dan Televisi, Jawa Barat (1983)
- Juara Kedua, Festival Pop Singer, Jawa Barat (1983)
- Juara Kedua Bintang Radio dan Televisi, Bandung (1983)
- Juara Kedua Bintang Radio dan Televisi (1984)
- Vokalis Terbaik pada 'Light Music Contest' (1985)
- Artis dan penampil terbaik pada "Jakarta Music Festival" (1991)
- Juara pada "Midnite Sun Song Festival" di Finlandia (Juni 1992)
- Artis rekaman terbaik BASF Award (1989 dan 1992)
- BASF Award 1989 untuk albumnya Tak Kuduga sebagai album pop kreatif terlaris
- Pemenang pertama "City of The Hague Award" dan runner-up "The Holland Casino Scheveningen" (September 1992)
- BASF Award 1992 untuk album Kaulah Segalanya sebagai album top-pop terlaris
- Sertifikat dan lencana emas (golden badge) dari Wakil Presiden Sudharmono pada hari jadi KNPI ke-19 (1992)
- Sertifikat dari Gubernur DKI Wiyogo Atmodarminto pada perayaan ulang Jakarta ke-465
- Penghargaan dari Menteri Pariwisata, Pos dan Telekomunikasi Soesilo Soedarman pada Hari Bakti Deparpostel (1993)

10 Artis terkaya di Indonesia


1. Anjasmara Rp 21 M 

"PENGORBANAN" DIAN KUNCI SUKSES ANJAS"
Sejak punya anak, Dian Nitami seakan surut dari peredaran. Ia memilih konsentrasi mengurus sang buah hati. Kalau toh ada kegiatan di luar hanya sebagai presenter. Main sinetron pun hanya dilakoni Dian sesekali. "Hanya untuk obat kangen saja."


Biografi :
Anjasmara Prasetya atau populer dengan nama Anjasmara adalah seorang bintang sinetron dan film layar lebar. Dilahirkan di Blitar, Jawa Timur, 13 November 1975, Anjas mengawali karir sebagai bintang model.

2. Tukul Arwana Rp 16 M
 Bukan hal yang mudah untuk diterima dan disukai masyarakat, pria kelahiran 16 Oktober 1963 ini harus berjuang dari nol untuk menjadi entertainer ngetop seperti saat ini.ujar pelawak kelahiran Perbalan, Purwosari, Semarang ini mengatakannya
Tukul memang fenomenal, tapi pemilik nama lahir Tukul Riyanto ini tetap low profile, meski sudah ngetop dan kaya, Tukul tak suka neko-neko, Tukul tetap menjadi ayah dan suami yang baik bagi Susiana dan putrinya Vita. Tukul tetap menjadi dirinya sendiri dan tak tergerus keglamoran dunia seleb, Tukul memang dikenal sebagai bintang sukses yang anti kemapanan. Tukul hanya menjadi dirinya seperti dulu, meski statusnya sekarang lain di mata publik. Tapi Tukul tetap wong ndeso yang polos dan ga neko-neko. Ga percaya? Tak sobek-sobek lho!

3. Bunga Citra Lestari  Rp 12,9 M
Bukan hal yang mudah meraih impian sebagai penyanyi sekaligus pemain sinetron. Putri pasangan Muchlis Rusli dan Emmy Syarif ini harus mengorbankan banyak hal untuk menggarap album solonya, termasuk berkumpul bareng keluarga. 
Cewek yang lebih akrab disapa Unge ini menyatakan keseriusannya sebagai penyanyi, dan menampik anggapan aji mumpung, mengingat dirinya lebih dikenal sebagai pemain sinetron remaja daripada seorang penyanyi. Sebut saja beberapa perannya di sinetron SENANDUNG MASA PUBER, DARI TEMEN JADI DEMEN, ABG, PENJAGA HATI, membuat cewek yang suka mengenakan tank top dan celana hipster ini makin dikenal publik.. Unge dipinang Ashraf Sinclair menikah di Masjid Al Bina, Senayan, Jakarta Selatan dengan mas kawin sepasang anting berlian 1,5 karat....

4. Titi Kamal Rp 10,3 M
Kurniati Kamalia lebih populer dengan nama Titi Kamal, lahir di Jakarta, 7 Desember 1981.
emiliki suara pas-pasan 'dipaksa' menyanyi beberapa lagu dangdut dalam film MENDADAK DANGDUT arahan sutradara Rudi Sudjarwo, diluar dugaan..masyarakat justru menyambut baik lagu tersebut
Selepas MENDADAK DANGDUT di 2006, ia semakin eksis di layar lebar : DROP OUT (2008), TRI MAS GETIR (2008), TIPU KANAN TIPU KIRI (2008), DOA YANG MENGANCAM (2008), BARBI3 (2008)
Kini dara ayu yang selalu tampil dengan rambut hitam legamnya ini membuka sebuah resto Sunda fast service bergaya front kitchen. Resto yang terletak di Jl. Ir.H. Juanda No.27, tepatnya di seberang Istana Negara, Jakarta Pusat itu, merupakan wujud mimpi Titi menjadi business woman.Setelah mengalami putus-sambung dengan Christian Sugiono. pada 6 Februari 2009 pasangan ini telah melangsungkan pernikahan di Australia.

5. Luna Maya  Rp 6,2 M
6. Tora Sudiro Rp 3,7 M
7. Dian Sastro  Rp 3,6 M
8. Nicholas Saputra  Rp 2,7 M
9. Evan Sanders  Rp 2,3
10. Julie Estelle Rp 2,1 M
----------------------------------------------------------------------------------
*******Dari Berbagai Sumber********

Bondan Prakoso

Nama : Bondan Prakoso
Laki-Laki, 08 Mei 1984
Biografi :
PERSONAL
Bondan Prakoso adalah salah satu penyanyi dan musikus Indonesia yang dikenal publik sebagai penyanyi juga pemain bass handal. Pria berumur 26 tahun ini adalah anak ketiga dari pasangan Lili Yulianingsih dan Sisco Batara yang dilahirkan pada 8 Mei 1984.
Selain karir bermusik yang dilakoninya sejak kecil, Bondan juga memiliki ketertarikan pada Sastra Belanda, yang ditekuninya di Universitas Indonesia pada program D3 Sastra Belanda. Kelulusannya yang gemilang juga membuktikan bahwa Bondan juga memiliki kehidupan pribadi yang cukup baik selain perannya sebagai salah satu selebriti Indonesia.
Pada 17 Desember 2007, Bondan mengakhiri masa lajangnya dengan menikahi Margareth atau yang lebih dikenal sebagai Margie di Restoran Cibintung, Ciputat, Tangerang. Mas kawin berupa seperangkat alat sholat dan 17 gram emas diberikan kepada wanita beruntung ini untuk memulai perkawinan

KARIR
Awal karir sebagai penyanyi cilik di era 80-90an, album perdana yang berjudul Si Lumba-lumba yang membuat Bondan dikenal publik Indonesia. Selama 1988-1995, Bondan cilik menelurkan 8 album anak-anak.
Di masa remajanya, yaitu pada tahun 199, Bondan membentuk sebuah band yang bernama Funky Kopral. Bakat bermusik yang dimiliki Bondan sejak kecil dituangkan dalam perannya sebagai pembetot bass di band beraliran rock-funk ini. Tiga buah album sempat diluncurkan oleh Funky Kopral, yaitu Funchopat pada 1999, Funkadelic Rhytm and Distortion pada 2000, juga Misteri Cinta yang merupakan hasil kolaborasi dengan musisi kawakan Indonesia, Setiawan Djodi pada 2003.
Album kedua pada karir musik Bondan bersama Funky Kopral dianugerahi penghargaan sebagai Group Alternatif Terbaik pada AMI Sharp Awards 2001, dengan hits single yang cukup kontroversial berjudul Keroncong Protol. Album ketiga dengan hits single Tokek juga menuaikan hasil yang gemilang sebagai Kolaborasi Rock Terbaik pada AMI Sharp Awards 2003.

Setelah kesuksesan 3 album yang cukup gemilang dengan Funky Kopral, band ini bubar, dan pada tahun 2005 Bondan membentuk band baru dengan genre yang berbeda, yaitu Pop Rock yang dipadu dengan Rap. Band dengan aliran yang cukup menantang ini bernama Bondan Prakoso dan Fade 2 Black, yang menggabungkan kecemerlangan bermusik Bondan dengan tiga orang rapper, yaitu Titz, Santoz, dan Lezzano. Lagi-lagi penghargaan AMI Sharp Awards 2008 berhasil disabetnya sebagai Group Rap Terbaik.
Bakat dan karir pribadi Bondan sebagai seorang bassist pun dibuktikannya dengan pemecahan rekor MURI untuk penghargaan Penampilan Bassist terbanyak dalam satu panggung, yang digelar pada tahun 2006 bersama bassist ternama Indonesia seperti Thomas GIGI, Rindra Padi, Bongky BIP, Adam Sheila On 7, Ronny Cokelat, Nissa Omellete, dan lainnya.
 
DISKOGRAFI
* Solo
___8 buah album anak-anak (1988-1995)
* Funky Kopral sebagai Bassist dan Music Producer
___Funchopat (1999)
___Funkadelic Rhythm And Distortion (2000)
___Misteri Cinta (kolaborasi dengan Setiawan Djodi;dirilis 2003)
* Bondan Prakoso & Fade 2 Black sebagai Producer, Composer, Arranger, Singer, Bass&Guitar
___Respect (2005)
___Unity (2007)
___For All (2010)

Titi Kamal

Kurniati Kamalia lebih populer dengan nama Titi Kamal, adalah kelahiran Jakarta, 7 Desember 1981 merupakan anak bungsu dari lima bersaudara dari pasangan Moch. Kamal Badry dan Elly Rosniat.

Modeling : Juara I Cover Girl Aneka Yess 1997;  Best Model MTV 2002;
Sinetron
TIRAI CINTA, CERITA CINTA, KEMBANG PADANG KELABU, LILIN KECIL, PURA-PURA BUTA, dan CINTA ANAK KAMPUS.
Layar Lebar
Ini mulai merambah dunia layar lebar dengan membintangi TRAGEDI (2001), ADA APA DENGAN CINTA (2002), EIFEL I’M IN LOVE (2003) dan MENDADAK DANGDUT (2006)
Bahkan di film MENDADAK DANGDUT ini, Titi juga sukses dengan lagu dangdut Jablay (Jarang Dibelai) [ 2006 ] yang merupakan album soundtrack film Mendadak Dangdut.
Single pertamanya dengan judul Lebih Baik Sendiri [2008]
Single kedua Resah Aku Tanpamu yang dinyanyikan duet bersama Anji Drive.
Bisnis: Resto Sunda fast service bergaya ..front kitchen di Jl. Ir.H. Juanda No.27 di seberang Istana Negara, Jakarta Pusat

Ebiet G Ade

Nama aslinya Abid Ghoffar Aboe Dja'far

Lahir di Wanadadi, Banjarnegara, 21 April 1955, dikenal sebagai penyanyi dan penulis lagu yang telah melegenda. Lagu-lagu yang ditelurkannya memiliki nuansa balada dan berkekuatan pada makna-makna syairnya.
Ebiet memasuki lingkungan seniman Yogyakarta sejak 1971. Motivasi terbesar yang membangkitkan kreativitas karya-karyanya adalah ketika bersahabat dengan Emha Ainun Nadjib (penyair), Eko Tunas (cerpenis), dan E.H. Kartanegara (penulis). Beberapa puisi Emha bahkan sering dilantunkan Ebiet dengan petikan gitarnya. Walaupun, ketika masuk dapur rekaman, tidak ada syair Emha yang ikut dinyanyikannya.
Pria yang lebih senang disebut sebagai penyair itu, semula hanya menyanyi dengan berkonser di Jawa Tengah dan DIY, memusikalisasikan puisi-puisi dan hanya menganggapnya sebagai hobby belaka.Namun atas dorongan para sahabat dekatnya akhirnya Ebiet bersedia juga maju ke dunia belantika musik Nusantara.

Ebiet selama lima tahun pernah jauh dari peredaran dan baru pada 1995 mengeluarkan album Kupu-Kupu Kertas (didukung oleh Ian Antono, Billy J. Budiardjo, Purwacaraka, dan Erwin Gutawa) dan Cinta Sebening Embun - Puisi-Puisi Cinta.
 
Pada 1996 Ebiet mengeluarkan album Aku Ingin Pulang - 15 Hits Terpopuler. Dua tahun berikutnya ia mengeluarkan album Gamelan yang memuat lima lagu lama yang diaransemen ulang dengan musik gamelan. Kemudian pada 2000 Ebiet, merilis album Balada Sinetron Cinta dan 2001 mengeluarkan album Bahasa Langit, yang didukung oleh Andi Rianto, Erwin Gutawa dan Tohpati.
suami dari Yayuk Sugianto kakak dari penyanyi Iis Sugianto menikah pada 1982.
Perkawinan mereka dikaruniai 4 orang anak, masing-masing Abietyasakti Ksatria Kinasih, Adaprabu Hantip Trengginas, Byatuasa Pakarti Hinuwih, Segara Banyu Bening.

Titi DJ.

Pada tahun 1983 menorehkan kesan yang mendalam bagi Titi DJ.
di tahun tersebut, ia mengukir dua prestasi yang gemilang di Tanah Air. Selain menjadi salah satu kontestan Miss World 1983, wanita 40 tahun ini juga meraih juara tiga dan penghargaan untuk penampilan terbaik dalam Lomba Bintang Radio dan Televisi
Anak ketiga dari lima bersaudara ini memang sudah menjadi & salah satu diva pop papan atas Tanah Air. Namanya tidak hanya harum di negeri sendiri, namun juga harum hingga ke negeri orang.
Siapa yang menyangka, jika ibu empat anak ini sempat juga mencicipi dunia akting.
Gepeng Bayar Kontan adalah kiprah pertamanya dan setelah itu, kembali ia bermain dalam beberapa judul film dan sinetron.Sejak 1998, wanita yang mempunyai darah Batak ini, memilih untuk konsentrasi penuh di dunia tarik suara. Menyanyi memang sudah menjadi bagian dalam hidupnya.
Di tengah-tengah kesibukan manggung, 4 tahun terakhir ini, Titi menjadi juri tetap ajang pemilihan bakat yang diadakan oleh sebuah stasiun televisi swasta

Diskografi :
Imajinasi (1984)
Yang Pertama Yang Bahagia (1986)
Ekspresi (1988)
Titi DJ 89 (1989)
Take Me Heaven (1991)
Bintang-bintang (1994)
Ku Ingin (1996)
Bahasa Kalbu (1999)
Sang Dewi (2001)
Titi DJ Menyanyi Kembali (2001)
Senyuman (2003)
Immaculate Collection (2004)
Melayani Hatimu (2005)
The Best Of(2007)
Sinetronografi :
Lenong Rumpi (1991)
Body Kuat (1993)
Lakon Tiga Duda (1993)
Jalan Pintas (1994)
F2 (1994)
Hari-hari Gila (1994)
Nurlela (1995)
Flamboyan (1996)
Maafkan Daku Bila Mencintaimu (1996).
Filmografi :
Gepeng Bayar Kontan
Hati Seorang Wanita
Tirai Malam Pengantin (1984)
Suzana Suzana
Gejolak Kawula Muda
Rini Tomboy (1991)
Lenong Rumpi II (1992)
Prestasi :
Kontestan Miss World 1983 di London, Inggris
Juara III dan Penampilan Terbaik Lomba Bintang Radio dan Televisi (1983)
Penyanyi Rekaman Terbaik Anugerah Musik Indonesia (AMI) 1999
Album Terbaik Umum dan Pop Anugerah Musik Indonesia(AMI) 1999
Lagu Terbaik Anugerah Musik Indonesia (AMI) 1999
Penyanyi Wanita Terbaik Pop Anugerah Musik Indonesia (AMI) 1999

Dhani Ahmad Prasetyo

Ahmad Dhani
Lahir di Surabaya, 26 Mei 1972 (umur 36)..Indonesia
Pekerjaan musisi
Pasangan Maia Ahmad (bercerai)
Anak: Ahmad Al Gazali
El Jalaluddin Rumi
Ahmad Abdul Qodir Jaelani
Orang tua Eddy Abdul Manaf

Dewa 19
Bakat musik Dhani mulai bergejolak saat duduk di bangku SMPN 6 Surabaya. Dhani bersama 3 orang sahabatnya Andra, Erwin Prasetya, dan Wawan, kemudian mendirikan grup band DEWA pada tahun 1986. Dhani bertindak pada vokal dan keyboard. Saking tergilanya pada musik, tak jarang Dhani bolos sekolah untuk sekedar berkumpul bersama teman-temannya di DEWA untuk sekedar memainkan alat musik di rumah Wawan di kawasan komplek Universitas Airlangga. Dhani semula yang menteng di jalur rock, kemudian mencoba jalur musik jazz yang kemudian diikuti perubahan nama Dewa menjadi Downbeat. Bersama Downbeat, Dhani sempat menjuarai Festival Jazz Remaja se-Jawa Timur, juara I Festival band SLTA '90 atau juara II Djarum Super Fiesta Musik. Namun akhirnya Dhani kembali ke jalur rock dan mengibarkan bendera DEWA 19 dengan tambahan Ari Lasso.

Karena tidak ada studio yang memadai di Surabaya, pada tahun 1991 Ahmad Dhani hijrah ke Jakarta untuk mencari perusahaan rekaman yang akan melabeli Dewa 19. Dengan modal seadanya, Dhani menginjak rimba ibukota, gentayangan dari satu perusahaan rekaman ke perusahaan rekaman lain menggunakan bus kota. Setelah sempat ditolak sejumlah label, akhirnya dhani dilirik oleh Jan Djuhana dari Team Records. Usaha Dhani tidak sia-sia, album perdana Dewa 19 (1992) sukses besar dengan melejitnya sejumlah hits seperti ”Kangen” dan ”Kita Tidak Sedang Bercinta Lagi”. Album ini tercatat sebagai album terlaris 1993 dan Dewa dianugerahi sebagai pendatang baru terbaik. Sukses Dewa 19 berlanjut di album-album berikutnya.

Dewa 19 (1992), Format Masa Depan (1994), Terbaik Terbaik (1995), Pandawa Lima The Best Of Dewa 19 (1999), Bintang Lima (2000), Cintailah Cinta (2002), Atas Nama Cinta I & II (2004), Laskar Cinta (2004), Republik Cinta (2006), dan Kerajaan Cinta (2007). Meski telah beberapa kali mengalami pergantian personel, sampai saat ini Dewa 19 masih tetap eksis di blantika musik Indonesia.
Karir Lain
Selain aktif di Dewa 19, Dhani juga sibuk dengan kegiatan lain. Pada tahun 1999, ia sempat melahirkan Ahmad Band, yang sempat dikenal dengan tembang ”Kuldesak” dan ”Aku Cinta Kau Dan Dia”. Selain itu Dhani juga menjadi memproduseri artis lain selain Dewa 19. Di tahun 1999, ia sukses melambungkan nama Reza Artamevia.

The Rock
Bermula dari perekaman album solonya di Australia, Dhani bertemu dengan 4 anggota band Fire Shark, yaitu Mark Williams, Zachary Haidee-Keene, Michael Bennett, Clancy Alexander Tucker. Dari pertemuan itu munculah ide untuk berkolaborasi dalam sebuah grup musik. Dhani yang memiliki niat untuk go international menerima ajakan tersebut dan terbentuklah The Rock yang mana Fire Shark tidak bubar dan Dhani juga tidak meninggalkan Dewa 19. Pada Agustus 2007, lahirlah album pertama The Rock dengan tajuk Master Mister Ahmad Dhani I yang mencetak single ”Munajat Cinta”.

Bunga Citra Lestari


Penyanyi dan aktris sinetron dan menghabiskan masa SMP nya di Lhokseumawe, NAD, lalu pindah ke Jakarta.
Pada awal karir di dunia music BCL pernah berduet dengan PAS Band.Sunny merupakan salah satu single hits nya yang mengisi soundtrack filmnya yang berjudul “Cinta Pertama”.
Sinetron yang pernah Bunga lakoni adalah ABG, Senandung Masa Puber, Kalo Cinta Menggoda, dan Penjaga Hati. Setelah menikah, Bunga Citra Lestari masih tetap mengembangkan bakat aktingnya dengan dukungan penuh sang suami, Ashraf. Hal ini terbukti dengan kompaknya pasangan ini tampil dalam suatu film romantis, Saus kacang yang rilis pada tahun 2008. Bahkan soundtrack film ini dibawakan oleh Bunga dan Ashraf membantunya di video klip.

Nama Lengkap  : Bunga Citra Lestari
Nama Panggilan : Unge
TTL : Jakarta, 22 maret 1983
Nama Ayah : Muchlis Rusli
Nama Ibu : Emmy Syarif
Zodiak : Aries
Hobi : Menyanyi